Sabtu, 03 September 2011

Langit Kelam Di Sompu Sompu ( Kamanre )

Innalillahi Wainnailaihi Rojium,,,lafasku pertama,,na' kuterima syarat itu,,aku tak bisa tahan sejenak kerapuhanku kawan,,,ada dera pedih mengucur bersama dera air mata,,,di sela sela refleksi kenang dengannya... beribu tubi datang dalam ratap kosong hampa bersama hari hari yang terakhir terlalui,,,rasa tidak percaya,,,akan semua ini kawan,,,terasa waktu masih dalam bingkai detik tak kala kusaksikan senyumnya tulus menyapa jejakku yang jambangi kediamannya yang sederhana bersama lambaian si kecil...kau telah kembali saudaraku,,,bahkan terlalu cepat buatku dalam mental ini,,,kau tega....tinggalkan jejak senyum..  si kecilmu yang tak kan mengerti apa apa dimatanya...di pikirnya....kau telah hilang tuk selamanya dalam tatapnya,,,kau tak kan kembali lagi...tak akan ada lagi papa doyok...begitu mereka memanggilmu...yang dengan jala ikan pusaka andalmu,,,kau abdikan diri mengembang amanah tuk jaga dan hidupi keluargamu,,,dan kau pun pergi begitu tiba,,,ketika kau berjibaku dengan jalamu,,,demi...pakan tuk sekedar hilangkan lapar puasa,,,langit mendung...kelam dalam segenap..orang yang menyayangimu..dengan segenap hati,,,lihatlah ratapan istrimu,,," Bukami semua orang kasiang,,,tinggal papanya aulia yang belum ada.... " shalatlami kasiang semua orang,,sisa papanya aulia yang belum ada kasiang....." aulia panggil papamu Nak belumpi sembahyang itu...." " mauka sahur sama papanya aulia nanti,,ada teron disitu mauka bakarkan i,,,nasuka sekali kasiang itu..." hanya kata itu yang kudengar dari lisannya,,atas kerapuhan yang tak terduga,,,yang turut mencabik rasa kami yang tak tau harus jambangi pedihmu tuk sekedar berbagi kepedihan,,,tak ada lagi borro borro kawan,,,tinggal kenangan dan akan hilang larut bersama waktu,,,aku akan kenang dikau sebagai pribadi,,,jerik tangis keluarga akan mengirimu sembari doa dan ayat ayat Al Qur An akan,mengantarmu...bersua denganNYA dipembaringanmu yang terakhir,,selamat jalan saudaraku,,kau telah tunaikan amanah,,,papa yang penuh juang..tenanglah disana..dalam istana penantianmu,,,tegar kan kami coba rasuki dalam jiwa,,ada hikmah..bahwa kelak kami kan semua menyusul...selamat jalan.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar