Rabu, 29 Juni 2011

Kemajuan Atau kemunduran

Apa yg terjadi..dengan dunia,dengan segenap unsurnya..dengan manusia,dengan alam,,tembuslah langit bhkan kalau bisa sampai langit ke 7...agama mengatakan demikian sebagai wujud apresiasi dn kecintaan Allah..jlas nyata di pandangan kita suatu kmajuan yg bahkan menembus nalar manusia..apa yg tk terfikirkan terbantahkan dengan suatu aplikasi nyata..patut disyukuri manusia dpat dengan mudahnya menyelesaikan tugas dengan bantuan rekayasa dan genetika teknologi..kemajuan zaman yg bertopengkan era modern,,era globalisasi tampa malu2 masuk dn menjangkiti segenap unsur kehidupan..ada yg berdampk positif dn ada yg negatif..normalisasinya seyogiyanya terjadi keseimbangan dn keselarasan positif dn negatif agar tdk terjadi suatu ketimpangan..krn memang sejatinya setiap perubahan ada konsekuensi logis..lalu di tengah kamjuan peradaban,,ada apa dengan alam kita..kenapa iya begitu murka..memuntahkan batu panas,tanah,air...? ada apa dengan manusia2 yg mengatakan dirinya kaum intelektual...?sikuk sana..sikuk sini..bahkan kadang ingin menyaingi seekor tikus..yg menggorogoti...ada apa dengan agama kita..begitu perkasa..besar tp pada kenyataanya rapuh..kita kembali ke Sebuah Lafas " segala sesutu yng terjadi di persada ini,tiada lain adalah krn perbuatan manusia itu sendiri " apakah ini hasil dri perbuatan kita sendiri..yg dengan olahan teknologi menciptakan segala sesutu yg bernilai negatif dn merambah masuk ke suatu psikologis yg malahirkan paradigma..kita harus modern.. apapun dn bagaimanapun caranya..budaya barat masuk yg sama sekli tidak mengenal kata norma..dengan derasnya..dengan dasyatnya melbihi tsunami aceh dn jepang..kita harus modern..interaksi sosial digalakkan dengan besar-bsaran lewat internet yang sejatinya untuk membantu segala pekerjan dn menjalankan hakekat Hablum minannas..sbagi mannusai dlm wadah sillaturrahmi,tp dengn itu pula..banyak yng beralih fungsi..era keterbukaan dikumandangkan dalam wujud reformasi yang berdemokratis..kemerdekaan berbicara berserikat dn berkumpul tp lah... kok kenapa keterbukaan itu diadopsi bidang yang lain..auarat kini bukanlah sesuatu yg tabu dn mutlak hrus disembunyikan..katro dn berbagai anggapn yg lain..ini kemajuan atau kemunduran..kemajuan peradaban manusia dengan teknologinya idealnya harus memajukan berbagai bidang khidupan manusia..dn bukannya merosotkan diri manusia itu sendiri..kita hdp di dunia tp jangan lupa akhirat menanti kita..so buat apa suatu kemajuan,,klau disisi lain akhlak dn moral mengalami kemunduran..buat apa mati2an mencurahkan seganap perhatian mengatasi krisis duniawi..kalau krisis akhlak semakin merajalela..hasilnya akan sama saja..krn manusia yg membangun..dn manusia itu sendiri yng menhancurkan...!!!    

Minggu, 26 Juni 2011

Padang Sappa

langkahku sampai menapaki daratan bumi padang sappa,di sini kutemukan kontradiksi dengan sompu2..aku dapati sebuah keganjilan..aku tdk merasa nyaman..beda ketika aku memandang nyiur dn lelambaian daunnya yg terhempas angin ditepian sompu2..disini tdak ada gerombolan burung dengan kepakan sayapnya..tdk ada nelayang dengan pusaka jarinnya..yg ada adlah sekumplan indiviidu yg sedang berteriak diatas sebuah kezaliman..ewako..patei..patei..apannapi...gemuruh suara itu yg terdengar..disebuah laga adu ayam..astagfirullah adzin..sebegitunyakah rupiah disini dipertaruhkan..tp...merka tlah memilih jln,dan aku terdiam sampai disini..krn ada mata yg lebih tajam Memandang,melebihan bidikan mata sang elang..dan sorot manapun di maya ini..Dialah sang pangadil..dan aku percaya keadilan akan ditegakkan..

Kamis, 23 Juni 2011

SISWA TAK HARUS JADI KORBAN SIKAP ACUH


Ini prasangka yang berlebihan  ataukah perasaan yang tak semestinya, sebagai individu yang baru menginjakkan kaki dan merasakan hembusan angin dalam dunia pendidikan, menjadi seorang tenaga pengajar dan pendidik, dimana dipintu gerbang dunia pendidikan telah dibisikkan dengan mesrah akan pentingnya suatu kompetensi seorang Guru termasuk di dalamnya sikap yang profesional,baik dibidang Ilmu, maupun profesional dalam tugas dan tanggun jawab yang telah diembang
       Merupakan sesuatu yang dilematis ketika sikap acuh tak acuh, melaksanakan tugas dengan setengah hati, seperti air yang mengalir ke hulu lalu berlalu begitu saja,dan yang menjadi point klik hanyalah sekedar menyelesaikan tugas lalu berlalu tampa dilandasi rasa tanggun jawab untuk mencoba berusaha dan berbuat semaksimal mungkin.
     Menurut saya  ini adalah wujud pengabdian, pengabdian dalam dimensi hubungan antara manusia dengan sang Pencipta ( HablumminaLLah ), dan pengabdian ini merupakan suatu wadah dalam mencari dan mencapai keridhohannya,maupun pengabdian dalam hubungannya dengan sesama menusia sebagai fitrah sejati dari seorang insan,tuk mencoba memberi arti dan makna kepada manusia lainnya.
     Profesi seorang Guru bukanlah suatu pilihan, ketika niat telah terpatri dalam benak, maka pada saat itu yang ada hanyalah tugas,kewajiban dan tanggun jawab seutuhnya,ketika seseorang ingin menjadi lebih baik, maka tak harus diucapkan dengan lisan begitupun menjadi seorang Guru yang profesional, yang memiliki inisiatif,dedikasi dan totalitas tak harus diucapkan dengan kata tapi dilihat dari aplikasi,sama halnya ketika menjadi seorang pegawai dalam suatu lingkungan pendidikan,khususya di lingkungan pendidikan formal,maka dedikasi untuk memberikan pelayanan yang terbaik harus tetap menjadi planing Prioritas dalam tindak dan tindakan
     Profesi guru adalah  kegiatan  kemanusian, kita berhubungan dan membina nyawa-nyawa yang telah dihembuskan Allah kepada setiap raga yang ada, maka jadikan dia amanah Illahi, dan menurut saya inilah salah satu sisi kemanusian profesi seorang guru, dibagdinkan dengan profesi yang lain, karena kita berhubunngan dengan nyawa bukannya benda,
     Ada sebuah catatan kecil yang mungkin bisa jadi pelajaran bersama, senyum yang tersunggin manis disudut bibir dan sebuah rasa kepuasaan akan jauh lebih berkesan ketika kita mampu memberikan arti ( Ilmu yang berguna ) dan makna ( nilai –nilai yang positif ) kepada orang lain, ketimbang kita tersenyum dan puas ketika kita menerima sebuah kesejahteraan hasil alunan suara yang kita keluarkan didalam kelas pembelajaran,tersadari dengan sangat jelas, bahwa materi adalah sesuatu yang penting bahkan kebutuhan yang sangat vital dalam kehidupan, karena dengan itu kita bisa betahan dan melajutkan hidup di rantauan di Buminya Allah, tapi tak kala kita bertanya kepada nurani yang merupakan lubuk terdalam dari sebuah hati, maka akan terdengar sebuah bisikan, bahwasanya materi bukanlah segalanya.
     Ini adalah tugas kita bersama.setiap individu dan semua elemen – elemen yang bernaung di lingkup kependidikan,Kepala Sekolah,Guru-guru maupun Pegawai untuk tetap konsisten menjaga semangat pengabdian sehingga dapat berkarya, berbuat yang maksimal dan penuh totalitas hingga sikap acuh dan setengah hati jauh…., karena ketika kita telah masuk ke dalam suatu sistem menurut saya, yang dibutuhkan adalah totalitas dan tak melihat faktor-faktor eksternal yang dapat mengganggu kinerja
     Allah telah mengatur semua dengan sangat terencana, melebihi sebuah planning Insiyur terhebat sekalipun didunia, kuncinya kita bersama sama menjalani tugas masing – masing dengan penuh tanggun jawab dan ini bukanlah suatu pengjustifikasian dari penulis tapi wujud koreksi untuk membangung pendidikan jauh lebih baik dimasa-masa yang akan datang ‘salam perjuangan' *